TEMPO.CO, Jakarta - Wakil Presiden Ma'ruf Amin mengatakan pengembangan industri keuangan syariah menjadi salah satu fokus pemerintah. Untuk itu, pemerintah segera menggabungkan tiga bank syariah milik Himbara, yaitu Bank Syariah Mandiri, BRI Syariah, dan BNI Syariah.
"Itu salah satu langkah besar dalam rangka memperkuat kelembagaan keuangan syariah di dalam negeri dan dalam rangka meningkatkan partisipasi Indonesia dalam perekonomian syariah global," ujar dia dalam webinar, Sabtu, 24 Oktober 2020.
Ma'ruf mengatakan proses merger bank syariah BUMN itu kini telah dimulai dengan penandatanganan Conditional Merger Agreement (CMA)."Dengan demikian diharapkan bank syariah baru itu akan beroperasi penuh pada Februari 2021."
Dengan bergabungnya tiga Bank Syariah tersebut, tutur Ma'ruf, maka Bank syariah yang baru akan memiliki aset sekitar Rp 225 triliun dengan 1.200 kantor cabang di seluruh Indonesia. "Diperkirakan pada tahun 2025 asetnya menjadi Rp 390 triliun sehingga mampu bersaing secara kompetitif di tingkat gobal," ujar dia.